MyWilayah.com

Bahan Ilmiah Sepanjang Zaman

Informasi Terkini

Jika Suatu Negeri Terkena Wabah


Islam memberi solusi, apabila suatu daerah terkena wabah, tempat itu diisolasi. Orang yang berada di luar tidak boleh masuk, dan yang berada di dalam tidak boleh keluar darinya. Inilah solusi Islam sejak kedatangannya 1441 tahun yang lalu. Islam juga memberi solusi pencegahan sebelum terjadinya penyakit yang dikhawatirkan, yaitu dengan berbagai upaya yang mungkin dilakukan, dan tidak bertentangan dengan syariat.

Di antaranya adalah dengan memberikan vaksin (apabila telah ada vaksin yang menangkalnya), mengonsumsi obat yang menguatkan antibodi pada tubuh kita, dan melakukan usaha-usaha perlindungan yang nyata, seperti memakai masker, mencuci tangan dengan sabun setelah memegang sesuatu yang dikhawatirkan bisa menjadi media penularan, menerapkan etiket batuk/bersin, dan sebagainya.
Di antara contoh konkretnya, Nabi Muhammad ﷺ mengajari kita untuk memakan kurma Ajwah agar terhindar dari serangan racun. Dari Sa’d bin Abi Waqqash radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah ﷺ bersabda:
مَنْ تَصَبَّحَ كُلَّ يَوْمٍ سَبْعَ تَمَرَاتٍ عَجْوَةً، لَمْ يَضرَّهُ فِي ذَلِكَ اليَوْمِ سُمٌّ وَلا سِحْرٌ
“Siapa yang setiap hari sarapan kurma Ajwah tujuh butir, maka racun maupun sihir tidak akan memberikan pengaruh baginya di hari itu.” [HR. Bukhari 5130 & Muslim 5460]

Islam memberikan harapan bagi yang terkena wabah, bahwa hal itu akan menjadi penebus dosa, dan akan mengangkat derajatnya. Maka dari itu, seorang Muslim yang hidup di daerah wabah tidak perlu panik dan takut secara berlebihan. Dia harus bersabar dan bertawakal menghadapi segala ujian. Nabi Muhammad ﷺ bersabda:
أَنَّهُ كَانَ عَذَابًا يَبْعَثُهُ اللَّهُ عَلَى مَنْ يَشَاءُ، فَجَعَلَهُ اللَّهُ رَحْمَةً لِلْمُؤْمِنِينَ، فَلَيْسَ مِنْ عَبْدٍ يَقَعُ الطَّاعُونُ فَيَمْكُثُ فِى بَلَدِهِ صَابِرًا، يَعْلَمُ أَنَّهُ لَنْ يُصِيبَهُ إِلاَّ مَا كَتَبَ اللَّهُ لَهُ، إِلاَّ كَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِ الشَّهِيدِ
“Thaun merupakan suatu azab yang Allah turunkan kepada siapa yang Allah kehendaki, lalu Allah menjadikannya sebagai rahmat bagi kaum Mukminin. Maka dari itu, tidaklah seorang hamba yang terkena thaun lantas dia tetap bersabar di daerah tersebut, dan yakin bahwa dia hanya akan tertimpa sesuatu yang telah Allah takdirkan untuknya, kecuali diia akan mendapat pahala seperti (pahala) orang yang syahid.” [Sahih, HR. al-Bukhari]
Wallahu waliyyut taufiq was sadaad.

Post a Comment

0 Comments